Smamda – Sebanyak 51 siswa dan 4 guru SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) bertolak ke Singapura untuk mengikuti Kegiatan Excursion Study to Singapore 2023 Senin, (6/2/2023).
“Ini adalah grup kedua yang akan berangkat ke Singapura,” ujar Mas’ad Fachir MMT, fasilitator pengembangan program internasional. “Grup pertama sejumlah 36 siswa dan 2 guru sudah berangkat Ahad (5/2/2023),” imbuhnya. Mas’ad menjelaskan, kegiatan ini akan berlangsung lima hari untuk masing-masing grup. Grup pertama tanggal 5-9 Februari 2023, grup kedua tanggal 6-10 Februari 2023.
Studi ekskursi Singapura ini adalah kegiatan tahun yang kedelapan. Sempat terhenti karena pandemi Covid-19 pada tahun 2020-2022. Kegiatan tahunan siswa kelas XI program internasional untuk memberikan wawasan budaya, sikap toleransi, studi lanjut, dan juga praktik bahasa Inggris.
Selama di Negeri Singa –julukan Singapura– mereka akan mengikuti Campuss Tour dan Culinary Workshop di SHATEC, mengunjungi SP Jain School of Global Management, public speaking workshop at Speech Academy Asia Campus, Singapore University of Social Sciences Campus dan Universal Studio Singapore.
Seperti tahun sebelumnya, siswa-siswi Smamda akan dibagi beberapa kelompok untuk presentasi dengan tema The Effect of Covid-19 Pandemic on Economy, Education, Health, and Tourism di Speech Academy Asia sebagai pembelajaran public speaking. Siswa sudah diminta menyiapkan seminggu sebelum keberangkatan. Selain itu, praktik bahasa Inggris juga dilakukan ketika mereka membeli makanan saat dinner. Sebelumnya sudah diberi uang saku untuk makan malam.
Ada yang spesial di kegiatan studi ekskursi tahun ini. Alice Oudot, siswa Smamda dari Belgia ikut serta dalam kegiatan ini. “I am very happy and excited,” ungkap Alice. Dia mengaku sangat senang bisa ikut program ini. Ini adalah kali pertama dirinya pergi ke Singapura dan bersama teman-teman sekelasnya. “I want to know the culture of Singapore, The universities as well,” terang gadis 18 tahun ini. Hal senada juga disampaikan Nuur Raudhah Tahliyatussyifa XI MIPA 4.
“Saya ingin mencari informasi beasiswa di Singapura, karena saya ingin kuliah di Luar Negeri,” ungkap Tahliya. Ia ingin tahu lebih banyak informasi perkuliahan di Singapore University of Social Sciences (SUSS). Program ini juga mendapat dukungan dari orang tua siswa. Seperti yang disampaikan Perra Setyorini ST Ibunda dari Ayesha Nadra Putri Hendriyanto XI MIPA 2, Mihammad Andra Putra Hendriyanto XI MIPA 3
“Saya sangat senang dan mendukung program ini. Putra-putri saya bisa mempunyai wawasan internasional, juga pengalaman baru di luar negeri,” ungkap Perra. Ia berharap putra-putriny a belajar lebih giat belajar bisa memberi andil membangun negara.
“Saya senang karena putra saya bisa menambah wawasan baik ilmu dan pengalaman pribadi pergi ke luar negeri. Selain itu bisa melatih tanggung jawab, kemandirian, team work, ” ujar Maya Susanti, Ibunda Dimas Satrio Utomo XI Mipa 3. Lebih lanjut Ia berharap sepulang dari Singapura Dimas lebih bertanggung jawab terhadap tugas dan kewajibannya juga bisa memanage waktu dengan baik yang bisa berguna untuk bekal masa depannya. (Tanti Puspitorini/AS)
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.