Smamda jadi jujugan muslim religious leaders 5 negara
Tidak hanya memiliki komitmen untuk menciptakan generasi terbaik di dunia pendidikan, SMAMDA telah menorehkan berbagai prestasi dan menerima beragam penghargaan.
SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya menjadi satu-satunya sekolah di Jawa Timur yang terpilih dikunjungi Muslim Religious Leaders. Pasalnya Smamda dinilai menjadi sekolah terbaik di Indonesia. Kunjungan ini juga dalam rangka pelatihan terkait bagaimana kerja sama Pemerintah, ulama, tokoh dan organisasi Islam dalam bidang KB, Kespro, stunting, pembangunan keluarga dan juga pencegahan perkawinan dini.
Sekolah Taiwan sampai ingin belajar membatik di Smamda
Kunjungan siswa dan guru dari sekolah Taiwan ini ke Surabaya adalah kali pertama. Dengan berbekal informasi dari teman sejawat, Mr Peng yakin Smamda akan menerima dengan baik. Maka, dikirmlah surat pengajuan ke SMA Muhammadiyah 2 Surabaya.
Gayung pun bersambut, Kepala Smmada Astajab SPd MM, menyambut baik keinginan Mr Peng. “Kami sangat senang jika ada sekolah yang berkunjung ke Smamda, apalagi mempelajari seni batik, seni tari, dan Tapak Suci di sekolah kami,” ungkapnya.
Smamda jadi rujukan 15 delegasi negara islam Asia Selatan
Bertajuk SSTC Offline Training on Strategic Partnership Between Government and Muslim Religious Leaders in Reproductive Health, Family Planing, Prevention of Child Marriage and Reducing Stunting, kunjungan ini digelar di Tower Smamda Surabaya pada Jumat (28/7).
Ada 15 orang dari lima negara yang berkunjung siang itu, yaitu Negara Malaysia, Negara Myanmar, Negara Nepal, Negara Burundi dan Negara Euthopia. Perwakilan delegasi lima Negara, Dr. Ndagijimana Protais dari Negara Burundi menyampaikan dirinya merasa sangat beruntung karena bisa berkesempatan untuk datang ke SMA Muhammadiyah 2 Surabaya, Indonesia.