SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) kembali membuktikan kualitas pendidikan bahasa Inggrisnya dengan menghasilkan berbagai prestasi gemilang.
Berkat dukungan penuh dari English Conversation Club (ECC), tiga siswa Smamda berhasil meraih medali di ajang International Kangaroo Linguistic Competition (IKLC) Indonesia, sebuah kompetisi internasional bergengsi yang berlangsung dari 31 Agustus hingga 5 Oktober 2024.
Prestasi Membanggakan di IKLC
Prestasi luar biasa diraih oleh Husna Kalinda dari kelas 10.3, yang berhasil memenangkan Medali Emas dan dinobatkan sebagai Best Participant Jawa Timur dalam kategori Grey Kangaroo. Mahendra T. Agung dari kelas 12.2 berhasil meraih Medali Perak, sedangkan Galih Ayu dari kelas 12.2 memperoleh Medali Perunggu dalam kategori Red Kangaroo.
Galih Ayu mengungkapkan bahwa dirinya sempat merasa gugup karena banyak soal idiom yang keluar.
“Namun, dengan bismillah, saya mencoba tetap tenang hingga berhasil meraih hasil terbaik,” katanya.
Husna Kalinda juga merasa sangat bersyukur bisa meraih Gold Medal dan menjadi Best Participant Jawa Timur. Meski ini adalah lomba bahasa Inggris pertama yang diikutinya di SMA, ia tetap fokus pada tes dan mampu mengatasi soal-soal IKLC yang cukup menantang.
Strategi Sukses ECC
Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran pelatih ECC yang menerapkan metode drilling sebagai persiapan siswa menghadapi kompetisi. Latihan intensif dilakukan dengan mengerjakan soal-soal dari IKLC tahun-tahun sebelumnya.
Mr Gagas Refiandy Satria STrT menjelaskan bahwa metode ini membantu siswa memahami materi, mengelola waktu, dan meningkatkan kepercayaan diri saat menghadapi soal-soal kompleks.
Program Unggulan ECC
Sebagai ekstrakurikuler unggulan di Smamda, ECC memiliki program komprehensif untuk meningkatkan keterampilan bahasa Inggris siswa. Program Sullicia, yang diasuh oleh Mrs Fitria Aftinia MPd, berfokus pada penguasaan bahasa Inggris dari dasar.
Sementara itu, program Liquitor yang dipandu oleh Mr Gagas Refiandy Satria STrT dirancang untuk siswa yang ingin meningkatkan keterampilan mereka ke tingkat lebih tinggi. Selain itu, ECC juga menyelenggarakan kegiatan menarik seperti simulasi debat, kelas public speaking, creative writing, advance writing, dan Funtalk.
Kiprah di Kancah Internasional
Para siswa ECC tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga aktif dalam kegiatan internasional. Mereka terlibat dalam forum diskusi pelajar dan menyambut kunjungan tamu internasional ke SMAMDA.
Tahun ini, Azaia Latifa, Vice President ECC, bersama beberapa siswa Smamda akan mewakili sekolah dalam ajang Asia Youth International Model United Nations di Kuala Lumpur.
Azaia berharap siswa Muhammadiyah lebih sering mengikuti lomba bahasa Inggris tingkat internasional.
“Semoga ECC terus membawa nama baik Smamda dengan berbagai penghargaan,” tuturnya.
Dukungan Orang Tua dan Sekolah
Husna Kalinda, yang akrab disapa Linda, juga membagikan pengalamannya mengikuti IKLC. Ia mengaku hanya memiliki sedikit waktu untuk persiapan karena lomba tersebut bersamaan dengan kegiatan Malam Ibadah Siswa di sekolah.
Lomba dilaksanakan pada 21 Agustus 2024 di dua lokasi, yaitu IPH School East dan West. Linda memilih IPH East karena lebih dekat dengan rumah dan mengerjakan soal-soal menggunakan platform web IKLC.
Mei Munah, ibu Linda, menyampaikan rasa bangganya atas prestasi Linda yang berhasil meraih Medali Emas.
“Saya juga mendorong Linda untuk terus aktif mengikuti berbagai kompetisi lain demi meningkatkan keterampilannya,” ujarnya.
Linda merasa pengalaman bersaing dengan sekolah nasional maupun internasional menjadi motivasi besar baginya untuk terus meraih dan mempertahankan prestasi di masa depan.
Komitmen ECC untuk Masa Depan
Didirikan pada 2004, ECC terus berkomitmen menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan akademik dan keterampilan siswa. Program unggulan seperti Funtalk yang melibatkan narasumber dari dalam dan luar negeri menunjukkan bahwa ECC adalah wadah pembelajaran yang mencetak generasi global.
Kesuksesan di IKLC dan partisipasi dalam ajang internasional seperti Model United Nations menjadi bukti nyata bahwa ECC bukan hanya sekadar ekstrakurikuler, melainkan fondasi untuk membentuk generasi berprestasi.
Selamat untuk seluruh tim ECC Smamda!
(Perdani Debby/Gagas Refiandy Satria/AS)