Prestasi membanggakan kembali diraih oleh siswa SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya di bidang geografi. Aminah Qurrotu A’yun, siswa kelas 10.12 (Program Tahfidz), berhasil meraih Medali Perak di ajang Kejuaraan Sains Nasional Puskanas (KSNP) 2024 Bidang Geografi yang diselenggarakan pada Ahad (22/12/2024).
Kabar gembira tersebut disampaikan oleh ibu A’yun, Andriana, melalui pesan WhatsApp pada Kamis (9/1/2025).
“Alhamdulillah ustadz, A’yun berhasil juara lomba Geografi selama liburan semester kemarin,” ujarnya.
Kejuaraan tersebut diselenggarakan oleh Yayasan Berlian Hati Mulia. Pencapaian A’yun ini menambah daftar prestasi siswa Smamda Surabaya di bidang geografi pada penghujung tahun 2024.
Sebelumnya, Zia Almira Fitriani dan Zaidan Nazarul Irzam Bayhaqi juga meraih Juara Harapan 1 LPB Nasional 2024 Bidang Geografi.
Hafizah dan Ahli Geografi
Meskipun berada di kelas tahfidz, A’yun menunjukkan dedikasi tinggi terhadap geografi.
“Kalau A’yun belajar geografi, dia bener-bener serius dan telaten. Dia menyukai mata pelajaran geografi,” ungkap Andriana.
Dukungan dari keluarga juga menjadi faktor penting dalam pencapaian A’yun. Selain pembinaan rutin di sekolah oleh Hanik Rosyidah SPd dan Muhammad Zarkasi SPd, Andriana sering mendampingi putrinya saat belajar mandiri di rumah.
“Alhamdulillah masih paham kalau materi geografi, jadi saya dan ayahnya A’yun sering membantu belajar mandiri di rumah,” tambah Andriana, yang juga menyebutkan bahwa A’yun telah menghafal 6 juz saat SMP.
Mentalitas Luar Biasa
Keberhasilan A’yun juga dipengaruhi oleh kerendahan hati dan mentalitas yang kuat. “Dia anaknya punya prinsip, do with silent,” ujar Andriana. A’yun jarang membeberkan aktivitas dan prestasinya kepada orang lain.
Muhammad Zarkasi SPd, pembina Smamda Coaching Competition Program (SCCP) Bidang Geografi, juga memberikan apresiasi atas capaian A’yun.
“Saya tidak hanya menilai siswa berdasarkan kemampuan akademik, tapi juga kepribadian dan mentalitasnya. A’yun adalah salah satu yang memiliki mentalitas luar biasa, karena setiap peluang lomba dia selalu ambil tanpa berpikir berkali-kali,” kata Zarko, sapaan akrabnya.
Dengan prestasi ini, A’yun semakin membuktikan bahwa keseriusan, kerendahan hati, dan dukungan keluarga dapat membuahkan hasil yang luar biasa, bahkan bagi seorang hafizah seperti dirinya.
(Eka Haris Prastiwi/AS)
