SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) selalu berupaya memberikan yang terbaik untuk siswa-siswinya. Kali ini, Smamda menyelenggarakan acara edufair (2/11/2017). Bertema Right Education to Brighten Up Your Future, edufair ini tidak hanya dihadiri siswa-siswi Smamda saja tapi dihadiri sekolah SMA/SMK Muhammadiyah se-surabaya juga.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, edufair kali ini dihadiri sebanyak 38 perguruan tinggi negeri, swasta, luar negeri dan Akademi Angkatan Laut (AAL). Misalkan, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Universitas Hang Tuah, ITATS, Bina Nusantara Malang, Univ. Internasional Semen Gresik, Universitas Airlangga, Institut Teknologi 10 November, UPN Surabaya, Ottimo Internasional, The Sages Int’, Raffles, dan lain sebagainya. Edufair ini bertujuan agar siswa-siswi mempunyai gambaran tentang perguruan tinggi sehingga mereka dapat memilih perguruan tinggi yang tepat. Edufair ini merupakan acara puncak, yang sebelumnya hari sabtu (28/11/17) telah dilaksanakan talkshow yang mengundang Umi Dayati psikolog yang sekaligus juga menjadi dosen di Universitas Negeri Malang, Slamet Kusnadi dan Agus Yuliawan Humas dari Universitas Brawijaya.
Turut pula memeri sambutan Letkol laut (kh) suhendra SA.g, beliau adalah perwakilan dari Akademi Angkatan Laut. Berharap semoga lahir perwira yang tangguh, berani dan kuat. Dihadirkan pula para taruna dan taruni untuk bisa membantu memberi penjelasan tentang Kedinasan, kisah perjalanan tugas mereka Keliling Eropa dan sukacita nya menjadi taruna angkatan laut.
Bertempat di halaman parkir Smamda, acara edufair ini diharapkan juga dapat membangkitkan semangat dan memberikan wawasan kepada siswa tentang perguruan tinggi, “Acara ini untuk memberikan wawasan ke siswa biar siswa tidak bingung, orangtua juga diundang agar jurusan dan universitas yang dipilih anak sehati dengan pilihan orangtua,” ujar Rr.Tanti Puspitorini, S.S (Wakasek Humas Smamda).
Edufair ini kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap setahun sekali. Antusias siswa begitu besar, terlihat dari mereka mengajukan pertanyaan kepada tiap universitas yang ada. Menurut Fauziah Putri kelas XII Mipa 3, “Benar-benar bermanfaat, yang awalnya tidak tahu universitas tersebut akhirnya tahu, bisa nambah wawasan juga, jadi bisa ada bayangan mau kuliah di mana.” katanya.